Rabu, 01 Mei 2013

Softskill Tugas 1



Sistem Ekonomi Indonesia Harus Berubah


Penulis : Inggried Dwi Wedhaswary | Kamis, 30 Juli 2009 | 15:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem ekonomi Indonesia dinilai sebagai sistem berpola ortodox
yang berlandaskan pada kepentingan pasar. Ke depannya, dengan tantangan ekonomi global
yang semakin berat, Indonesia diharapkan bisa mengedepankan sistem ekonomi yang pro
terhadap kepentingan nasional.

"Indonesia ke depan bisa menerapkan ekonomi yang heterodoks. Kalau sekarang, ortodox
dimana fundamentalnya adalah ekonomi pasar. Seiring dengan pergerakan ekonomi dunia,
kita harus berpikir bagaimana konsep ekonomi kerakyatan yang bisa dijalankan," ujar Peneliti
Indonesia for Global Justice (IGJ), Beginda Pakpahan, pada diskusi 'Menegaskan Keadilan
Ekonomi, Menghadapi Neoliberalisme', Kamis ( 30/7 ), di Jakarta.

Ia menekankan, sistem ekonomi yang pro kepentingan nasional akan lebih membawa manfaat
pada kesejahteraan rakyat. Caranya, dengan menerapkan kebijakan-kebijakan yang melindungi
masyarakat dalam negeri.

Peneliti IGJ lainnya, Edy Burmansyah berpendapat, selama ini, khususnya di kawasan ekonomi
khusus, terjadi ketergantungan pada bahan baku impor. "Padahal, industrialisasi seharusnya
berbasis resources lokal. Selama ini, di kawasan ekonomi khusus, misalnya, ketergantungan pada
impor sangat tinggi. Kalau begitu, neraca perdagangan dan neraca pembayaran akan minus," ujar
Edi.

Oleh karena itu, IGJ menyerukan, siapapun pemimpin terpilih diharapkan bisa mengabdi pada
kepentingan nasional. Ekonomi nasional harus dibangun dengan landasan yang kuat di sektor
mikro dan menengah.



KOMENTAR :

Rifanny Dwi Handini / 1EB23 / 26212332
Dengan diubahnyasistem ekonomi ortodox ke sistem ekonomi heterodox yang pro dan lebih mementingkan sistem ekonomi nasional yang dapat memajukan dan mengembangakan peerekonomian masyarakat indonesia serta mensejahterakan kehidupan masyarakat di negara indonesia.

Erika Untung S. / 1EB23 / 22212533
Dengan diubahnya sistem ekonomi ortodox ke sistem ekonomi heterodox akan lebih membawa manfaat  pada kesejahteraan rakyat, dan dengan adanya ekonomi yang pro akan lebih mengedepankan ekonomi terhadap kepentingan nasional agar indonesiapun tidak ketergantugan tehadap bahan baku impor.

Nita Nopri / 1EB23 / 25212354
Jika indonesia mengubah sistem ekonomi ortodox menjadi sistem ekonomi heterodox,karena lebih menguntungkanuntuk kedepannya,tetapi mungkin akan banyak mendapatkan banyak kendala dalam mengubah sistem ekonomi tersebut.

Canya Pramesthi Rastha M. / 1EB23 / 21212552
Dengan diubahnya sistem ekonomi indonesia menjadi heterodox,maka neraca perekonomian indonesia dapat lebih maju dimana yang tadinya berlandaskan pada kepentingan pasar lebih kepada sistem yang pro terhadap kepentingan nasional.hal itu akan dapat melindungi pasar dalam nmegeri agar tidak terdesak dengarn lajurnya impor yang semakin tinggi.disamping itu berubahnya sistem indonesia memungkinkan naiknya devisa negara sehingga kesejahteraan rakyat indonesia meningkat.namun sebaiknya perubahan itu tidak dilakukan dengan secara tiba-tiba harus secara perlahan seiring dengan adanya penyesuaian iklim di indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar